SUMBAWA BARAT, investor.id – PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) mengungkapkan, pembangunan proyek smelter tembaga dan pemurnian logam mulia perseroan di tambang Batu Hijau, Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), terus dikebut agar selesai pada Mei 2024. Bahkan proses pembangunan proyek senilai US$ 1 miliar atau setara Rp 15 triliun tersebut lebih cepat dari target yang ditetapkan pemerintah.
“Untuk smelter, berdasarkan verifikasi tim independen, progres sampai September sudah mencapai 67,1%. Angka itu sudah melebihi target pemerintah yang sebesar 66,9%,” kata Vice President of Corporate Communication Amman Mineral Internasional (AMMN) Kartika Octaviana di tambang Batu Hijau, Sumbawa Barat, Jumat (27/10/2023).
Vina menegaskan, proses pembangunan smelter masih on the track dan diharapkan selesai mechanical completion pada kuartal dua tahun depan. Smelter AMMN yang sedang dibangun berkapasitas 900 ribu ton konsentrat tembaga per tahun, di mana nantinya menghasilkan 220 ribu ton per tahun katoda tembaga dengan kemurnian 99,99% dan 830 ribu ton per tahun asam sulfat dengan kemurnian 98,5%. Katoda tembaga banyak digunakan oleh industri otomotif, elektronik, dan lainnya. Sedangkan asam sulfat dipakai sebagai bahan baku pupuk.
Bersamaan dengan smelter, AMMN juga membangun pemurnian logam mulia (precious metals refinery/PMR). Pabrik pemurnian ini nantinya mampu mengolah 970 ton anoda slime per tahun menjadi 18 ton emas batangan dengan kemurnian 99,99%, 55 ton perak batangan dengan kemurnian 98,95%, dan 70 ton selenium dengan kemurnian 99,9%.
“Pembangunan ini merupakan komitmen Amman Mineral dalam mendukung program hilirisasi mineral yang dicanangkan Pemerintah Indonesia,” tegas Vina.
Pada kesempatan yang sama, Manager of Process and Technology-Smelter Project PT Amman Mineral Industri Fatih Wirfiyata mengatakan, pihaknya menggunakan teknologi hybrid dari berbagai negara dalam pembangunan smelter dan PMR. “Kami mendatangkan peralatan dari berbagai negara seperti Jerman, Australia, Finlandia, China, dan lainnya,” ujar dia.
Selengkapnya:
https://investor.id/market/344467/ada-kabar-terbaru-dari-amman-mineral-ammn-soal-smelter-rp-15-triliun
